Mohon Tunggu
Kami sedang menyiapkan yang Anda perlukan
Kami sedang menyiapkan yang Anda perlukan
Tips and TrickMengelola Keuangan
26 Maret 202581Pembaca
Bagikan :
Memahami dan menerapkan skala prioritas kebutuhan menjadi sangat penting bagi individu maupun keluarga di era perekonomian yang serba dinamis seperti sekarang. Ini dapat membantu seseorang mengidentifikasi dan mengorganisasi kepentingan yang beragam.
Pada akhirnya, skala prioritas kebutuhan dapat membantu Anda menentukan pengambilan keputusan yang lebih baik berdasarkan tingkat kepentingannya untuk mencapai tujuan hidup.
Lalu, apa yang dimaksud dengan skala prioritas kebutuhan dan seperti apa contohnya? Untuk tahu jawabannya, simak pembahasan selengkapnya berikut ini.
Sumber: bodyshoapbusiness.com
Menurut buku Overview of Islamic Finance (2021), skala prioritas adalah sesuatu yang dirasa lebih penting dibandingkan yang lain, yang harus dikerjakan atau diselesaikan terlebih dahulu.
Jadi, skala prioritas kebutuhan adalah sebuah konsep yang digunakan untuk mengidentifikasi dan mengatur berbagai kebutuhan seseorang atau suatu situasi dengan mengurutkannya berdasarkan tingkat kepentingan atau urgensinya, mulai dari yang paling penting hingga yang dapat ditunda dalam pemenuhannya.
Dengan menerapkan skala prioritas kebutuhan, maka seseorang dapat mengalokasikan sumber daya dengan lebih efisien, sekaligus membuat keputusan yang lebih baik dalam memenuhi berbagai kebutuhan untuk mencapai suatu tujuan.
Sederhananya, tujuan seseorang menyusun skala prioritas kebutuhan adalah salah satunya untuk membedakan mana hal-hal yang dianggap sebagai kebutuhan dan mana yang hanya sekadar keinginan. Karena kebutuhan dan keinginan memiliki perbedaan dalam tingkat kepentingannya.
Salah satu contoh skala prioritas kebutuhan sehari-hari, misalnya dalam hal pengelolaan keuangan. Di mana, seseorang dapat mengatur perencanaan keuangan dengan memprioritaskan pengeluaran yang penting, seperti untuk kebutuhan pokok, tagihan, dan tabungan sebelum menghabiskan uang untuk hal-hal lain yang sifatnya tidak wajib dipenuhi atau berupa tambahan, seperti membeli mobil mewah dan sebagainya.
Baca Juga: 7 Cara Mengatur Keuangan Pribadi untuk Pemula, Anti Boros!
Sumber: mommiesdaily.com
Setelah mengetahui apa yang dimaksud skala prioritas kebutuhan, lalu apa saja manfaat penerapannya untuk kehidupan sehari-hari? Berikut adalah beberapa di antaranya yang perlu Anda ketahui.
Seperti yang sudah disinggung di atas, skala prioritas kebutuhan dapat membantu seseorang untuk mengidentifikasi apa yang paling penting dalam situasi tertentu. Ini memungkinkan Anda untuk mengambil keputusan yang lebih bijak dan berfokus pada aspek-aspek yang memiliki dampak terbesar pada kehidupan.
Misalnya, ketika dihadapkan pada pilihan antara menabung untuk pendidikan anak dan menggunakannya untuk membeli tas mewah sebagai hobi, Anda pasti akan lebih mudah dalam menentukan prioritasnya.
Dengan menyusun skala prioritas kebutuhan keuangan, Anda dapat mengelola uang yang dimiliki dengan lebih baik dan terkontrol. Itu dikarenakan skala prioritas membuat seseorang jadi lebih mengetahui apa yang benar-benar menjadi kebutuhannya, tidak hanya berdasarkan keinginan semata.
Sebagai hasilnya, Anda dapat terhindar dari masalah keuangan yang sering kali dipicu oleh perilaku konsumtif, sehingga merasa lebih aman secara finansial di masa sekarang maupun masa depan.
Karena skala prioritas dapat membantu seseorang untuk memprioritaskan hal-hal yang menjadi kebutuhan utama dibandingkan keinginan semata, maka ini bukan hanya berefek pada kondisi keuangan yang lebih terkontrol saja, tapi juga mampu membuat perencanaan keuangan berjalan dengan baik.
Ini dikarenakan orang yang telah menyusun skala prioritas kebutuhan akan berusaha untuk selalu berada pada “jalurnya”, sehingga mereka cenderung akan mengeluarkan uang sesuai dengan anggaran yang telah ditetapkan di awal.
Untuk jangka panjang, skala prioritas tentunya akan sangat bermanfaat untuk membantu Anda merencanakan tabungan, investasi, dan tujuan keuangan jangka panjang lainnya dengan lebih baik.
Manfaat lainnya mengapa kita harus membuat skala prioritas kebutuhan, yaitu agar dapat mengetahui apa saja kebutuhan-kebutuhan yang belum terpenuhi serta memantau perkembangannya.
Selain itu, Anda dapat melihat apakah kebutuhan yang menjadi prioritas utama sudah terpenuhi dan sejauh mana Anda telah mengalokasikan sumber daya sesuai dengan prioritas tersebut. Ini berguna untuk mengetahui apakah Anda berada di jalur yang benar dalam mencapai tujuan hidup.
Baca Juga: 5 Jenis Rasio Keuangan Beserta Rumus dan Cara Menghitungnya
Sumber: ab.be
Menyusun skala prioritas kebutuhan merupakan langkah penting untuk mengelola sumber daya dengan lebih bijak sehingga dapat memiliki kehidupan yang lebih baik. Berikut adalah beberapa hal penting yang harus dipertimbangkan saat membuatnya.
Pertama-tama, identifikasi semua kebutuhan yang berkaitan dengan keuangan Anda. Ini mencakup pengeluaran rutin seperti tagihan, makanan, tempat tinggal, asuransi, pendidikan anak, perawatan kesehatan, hingga tabungan pensiun.
Selain itu, identifikasi juga kebutuhan jangka pendek dan jangka panjang, serta target keuangan pribadi Anda, seperti membeli rumah atau mencapai kebebasan finansial.
Setelah mengidentifikasi kebutuhan, klasifikasikan mereka ke dalam beberapa kategori. Misalnya, Anda dapat membaginya menjadi kebutuhan Dasar (seperti tagihan dan makanan), kebutuhan jangka panjang (misalnya, investasi dan tabungan pensiun), dan Kebutuhan Darurat (untuk dana cadangan).
Ini membantu Anda untuk lebih memahami hierarki kebutuhan keuangan Anda, sehingga bisa lebih mudah dalam menentukan skala prioritas masing-masing kebutuhan.
Anda bisa memberikan penilaian atau skor untuk setiap kebutuhan, dengan nilai yang lebih tinggi menunjukkan prioritas yang lebih tinggi. Misalnya, kebutuhan makanan mendapatkan skor tinggi dalam kategori kebutuhan dasar.
Setelah memberikan skala prioritas, urutkan kebutuhan dari yang paling tinggi prioritasnya hingga yang paling rendah dalam setiap kategori. Ini membantu Anda mengatur urutan pembayaran dan alokasi dana.
Kategori Kebutuhan |
Kebutuhan Spesifik |
Prioritas |
Kebutuhan dasar |
Makanan |
Tinggi |
Tempat tinggal |
Tinggi |
|
Pakaian |
Sedang |
|
Kebutuhan keselamatan |
Asuransi kesehatan |
Tinggi |
Dana darurat |
Tinggi |
|
Asuransi jiwa |
Sedang |
|
Kebutuhan sosial |
Transportasi |
Sedang |
Telepon/internet |
Sedang |
|
Kebutuhan penghargaan |
Rekreasi/hiburan |
Rendah |
Keperluan pribadi (kosmetik) |
Rendah |
|
Kebutuhan Aktualisasi |
Investasi/pensiun |
Tinggi |
Hobi |
Sedang |
|
Pendidikan lanjutan |
Rendah |
Penting juga untuk mempertimbangkan peluang yang mungkin langka dan tidak datang dua kali. Misalnya, peluang investasi properti yang bagus mungkin memerlukan prioritas lebih tinggi, meskipun tidak termasuk dalam kategori kebutuhan dasar.
Sebab, kesempatan semacam ini mungkin memberikan keuntungan finansial jangka panjang. Namun, perlu diingat juga bahwa pertimbangkan semua peluang yang ada dengan hati-hati dan teliti karena risikonya pun mungkin akan besar.
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kebutuhan dan prioritas seseorang dapat berubah seiring waktu. Misalnya, setelah mencapai tujuan tertentu, Anda mungkin ingin memperbarui skala prioritas untuk mencapai tujuan baru.
Oleh karena itu, penting untuk rutin mengevaluasi kebutuhan dan memperbaruinya secara berkala. Pastikan juga untuk memeriksa apakah ada perubahan dalam situasi keuangan Anda, seperti kenaikan gaji atau perubahan biaya hidup yang dapat memengaruhi skala prioritas.
Sumber: bajajfinservmarkets.in
Skala prioritas kebutuhan setiap orang pastinya akan berbeda-beda karena dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor. Berikut adalah beberapa faktor yang biasanya memengaruhi cara seseorang memprioritaskan kebutuhan mereka.
Kondisi ekonomi adalah faktor kunci yang memengaruhi skala prioritas kebutuhan. Orang dengan sumber daya yang terbatas mungkin harus memprioritaskan kebutuhan dasar seperti makanan, air, tempat tinggal, dan pakaian, serta harus menghindari pengeluaran yang kurang penting.
Sementara itu, seseorang dengan stabilitas keuangan lebih besar dapat lebih banyak memperhatikan kebutuhan penghargaan atau aktualisasi diri. Ini karena keadaan ekonomi seseorang memengaruhi sejauh mana mereka dapat memenuhi berbagai kebutuhan.
Faktor lain yang memiliki pengaruh signifikan terhadap skala prioritas kebutuhan yaitu status keluarga. Orang yang lajang mungkin memiliki lebih banyak fleksibilitas dalam menentukan prioritas mereka, sementara orang yang memiliki pasangan atau anak-anak mungkin harus memprioritaskan kebutuhan keluarga lebih tinggi
Seorang kepala keluarga, misalnya, mungkin harus mengutamakan pendidikan anak-anak dan kebutuhan sehari-hari keluarga terlebih dahulu daripada memenuhi kebutuhan pribadinya seperti hobi atau keinginan lain.
Tanpa mungkin disadari, teman, keluarga, dan lingkungan sosial juga dapat memberikan tekanan atau dorongan untuk memprioritaskan kebutuhan tertentu. Selain itu, budaya dan agama juga dapat memainkan peran dalam menentukan nilai-nilai dan kepentingan yang berbeda.
Tujuan hidup yang berkembang dan berubah seiring waktu juga memengaruhi skala prioritas kebutuhan. Misalnya, seseorang yang awalnya fokus pada kebutuhan hiburan atau hobi mungkin beralih ke prioritas keluarga, seperti biaya pendidikan setelah memiliki anak.
Tujuan dan aspirasi pribadi yang berubah dapat memindahkan fokus kebutuhan seseorang dari satu area ke yang lain. Ini mencerminkan sejauh mana perubahan dalam tujuan hidup seseorang memengaruhi apa yang mereka anggap sebagai prioritas.
Itulah pembahasan mengenai skala prioritas kebutuhan yang penting untuk Anda terapkan guna membantu mengetahui mana yang perlu didahulukan dan mana yang bisa ditunda.
Namun, terkadang ada saja kebutuhan tak terduga yang tidak bisa ditunda dan memerlukan biaya besar, seperti misalnya hal-hal yang berkaitan dengan kesehatan seseorang. Pada kondisi ini, mereka yang tidak memiliki dana darurat atau asuransi dalam daftar skala prioritas kebutuhannya, tentu akan kesulitan mencari jalan keluar.
Oleh karena itu, inilah saatnya Anda mempertimbangkan ACC ONE sebagai solusinya. ACC ONE menyediakan layanan Fasilitas Dana yang dapat mendukung berbagai kebutuhan finansial, termasuk salah satunya biaya kesehatan.
Dengan persyaratan yang mudah dan transparan, pengajuan dana berpotensi bisa cair hanya dalam waktu 1 hari saja, jika pengajuan disetujui. Selain itu, ACC ONE juga telah berizin dan diawasi OJK, jadi tidak perlu ragu soal keamanannya.
Tunggu apalagi? Yuk, kunjungi situs ACC ONE sekarang untuk info selengkapnya!
"Astra Credit Companies (ACC) merupakan perusahaan pembiayaan yang memberikan solusi untuk kredit mobil baru, mobil bekas, truk, alat berat, dan fasilitas dana dengan syarat yang mudah, proses cepat dan aman. Gunakan simulasi kredit mobil untuk menghitung jumlah angsuran. Segera hubungi ACC di 1500599 dan #WujudkanImpian Anda sekarang juga!"
#keuangan
#prioritas
#kebutuhan
Berita Lainnya
Lihat semua